Machine learning, bersama dengan banyak disiplin ilmu lain dalam bidang AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan dan sistem kognitif dewasa ini semakin populer. Bahkan memberi dampak yang signifikan dalam waktu yang tidak begitu jauh pada industri perangkat lunak. Machine learning tercakup dalam beberapa konsep dasar disiplin ilmu yang memiliki potensi besar dalam mengubah sistem Business Intelligence (BI) atau bisnis intelijen dalam skala analitik.
Apakah Machine Learning itu?
Dalam istilah yang sederhana, machine learning adalah cabang dari disiplin ilmu yang lebih besar, yaitu Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan yang melibatkan desain dan konstruksi aplikasi komputer atau sistem yang mampu belajar dan melakukan pengolahan sendiri berdasarkan masukan data. Disiplin ilmu dari machine learning juga menggabungkan disiplin ilmu analisis data seperti analisis prediktif dan data mining, termasuk data mining untuk pengenalan pola. Salah satu aplikasi yang lebih penting dari machine learning adalah untuk 'mengotomatisasi' proses akuisisi basis pengetahuan yang digunakan oleh apa yang kita sebut dengan sistem pakar, sistem yang bertujuan untuk meniru proses pengambilan keputusan keahlian manusia di lapangan.
Machine Learning Yang Membangun Bisnis.
Keberhasilan penerapan machine learning dalam disiplin ilmu tertentu seperti pengenalan suara, visi komputer, bio-pengawasan, dan pengendalian robot memberi pengaruh terhadap minat dan adopsi teknologi bahasa mesin yang cukup signifikan, khususnya selama dua dekade terakhir. Pendekatan utama pada bidang teknologi ini termasuk dalam menggunakan jaringan saraf tiruan, sistem pembelajaran berbasis kasus, algoritma genetika, dan pembelajaran analitik (analytical learning). Hal yang paling menarik adalah bagaimana keseluruhan teknologi dalam sebuah aplikasi dan algoritma sains tersebut kemudian menjadi sebuah aplikasi komersial dan bisnis.
Machine Learning untuk Bisnis yang Realistis.
DSS (Decision Support System) atau Sistem Pengambilan Keputusan (SPK) berbasis pengetahuan dapat memberi saran atau merekomendasikan sebuah tindakan untuk manajer. DSS merupakan sebuah sistem komputer dengan keahlian pemecahan masalah khusus, yang mengadopsi atau meniru keahlian manusia. 'Keahlian' terdiri dari pengetahuan tentang domain tertentu, dan pemahaman tentang masalah dalam domain tersebut untuk memecahkan masalah. Dalam hal ini ada unsur yang jelas untuk meningkatkan adopsi teknologi dan metodologi, seperti kolaborasi machine learning dengan manajemen secara intensif dan meningkatkan data non-tradisional (relasional). Kebutuhan untuk sistem dalam memecahkan kompleksitas bertepatan dengan fenomena seperti Big Data dan analisis canggih dalam bisnis yang memberikan ruang alami untuk pintu masuk terhadap learning machine dalam membantu mengatasi beberapa set 'big data' dalam kompleksitas pengetahuan untuk analisis data dan pengambilan keputusan.
Pada akhirnya, penggunaan Machine Learning sebagai bagian dari Big Data dan Advanced Analytics memiliki peran tersendiri dalam pembentukan daerah baru yang disebut Sistem Kognitif atau Cognitive System.
0 comments:
Post a Comment